Polda Kep . Bangka Belitung. Bidang Humas,- sejumlah personel dari kepolisian dan juga TNI siaga dilokasi pelabuhan sadai, diinformasi masuknya pasir timah dari Belitung yang dibawa truk berwarna merah dengan Nopol BN 8xx1 WP dari pelabuhan Tanjung Ru Belitung menuju pelabuhan Sadai Kabupaten Bangka Selatan (Basel). Rabu (12/06/224).
Diketahui truk tersebut berangkat dari Tanjung Ru Belitung, Selasa (11/06) sekitar pukul 17.00 Wib dan akan tiba di pelabuhan Sadai, pada Rabu (12/06) sekitar pukul 02.00 Wib dini hari.
Berdasarkan pantauan di lapangan, di Pelabuhan Sadai tampak anggota Kepolisian mulai dari Kasat Reskrim Polres Basel, Kasat Polairud, Kasat Intelkam Polres Basel, serta anggota TNI turut memantau di pelabuhan, karena adanya informasi terkait truk tersebut.
Tepat pada pukul 02.10 Wib KMP Menumbing Raya berlabuh dengan angkutan salah satunya mobil truk merah dan sesuai dengan ciri – ciri yang disebutkan. Namun truk lewat begitu saja di pos periksa tanpa pemeriksaan pihak ASDP, Syahbandar ataupun Dishub.
Berdasarkan aturan yang bisa melakukan pemeriksaan muatan atau manivest adalah pihak Syahbandar, Dishub dan ASDP.
Saat truk berjalan, Kasat Polairud sempat menghentikannya. Namun sopir truk mengacuhkan perintah polisi tersebut dan terus melaju ke arah menuju jalan Toboali diiringi oleh mobil para aparat kepolisian serta TNI.
PS Kasat Reskrim Polres Basel Iptu Raja Taufik Ikrar Buntani saat dikonfirmasi mengenai truk yang diduga membawa pasir timah tersebut, mengatakan pihaknya hanya membackup Direktoratpolair Polda Babel.
“Kita hanya backup saja, terkait teknis pelaksanaannya silahkan langsung ke Direktoratpolair Polda saja,” tutupnya.
Kini sopir dan truck yang membawa pasir timah tersebut sudah diamankan di Mapolres Bangka Selatan.