Polda Bangka Belitung, Bidang Hubungan Masyarakat,- Pada hari kedua dilaksanakannya Operasi Zebra Menumbing 2023, Polda Bangka Belitung mencatat ada 393 pengendara terjaring melakukan pelanggaran.
Ratusan pelanggar yang terjaring ini didominasi oleh pengendara R2 atau Sepeda Motor.
Kabid Humas Polda Bangka Belitung Kombes Pol Jojo Sutarjo mengatakan para pengendara ini terjaring melalui Tilang Electronic Traffic Law Enforcement (Etle), Tilang Manual maupun teguran.
“Jadi rata-rata R2 yang banyak terjaring. Total ada 169 Ranmor R2 yang didominasi pelanggaran tidak menggunakan helm,”katanya, Rabu (6/9/23) pagi.
Untuk Ranmor R4 sendiri, kata Jojo, sejumlah pengendara yang terjaring ini juga melakukan berbagai pelanggaran.
Mereka diantaranya didominasi pelanggaran melebihi muatan serta tidak menggunakan safety belt atau sabuk pengaman pada kendaraan.
Sementara itu, pada hari kedua Operasi Zebra Menumbing 2023 ini juga, Polda Babel mencatat terjadi tiga kejadian laka lantas.
Kejadian tersebut, lanjut Jojo, terjadi diwilayah hukum Polresta Pangkalpinang dan Polres Bangka Barat.
“Ada 3 kejadian dihari kedua ini. Di Pangkalpinang ada dua yang mengakibatkan dua orang luka ringan. Sedangkan di Bangka Barat ada satu kejadian yang mengakibatkan satu orang luka berat dan satu orang meninggal dunia,”jelanya.
Perwira melati tiga ini juga menambahkan, pada kejadian laka lantas tersebut mengakibatkan kerugian materil yang ditaksirkan berjumlah 5 juta rupiah.
Sebelumnya, pada hari pertama digelarnya Operasi Zebra Menumbing 2023 ini, Polda Babel mencatat sebanyak 500 an pengendara melakukan pelanggaran.
Adapun jenis penindakan hukum yang dilakukan terhadap pelanggar diantaranya melalui Tilang Etle (Electronic Traffic Law Enforcement), Tilang Manul dan Teguran.
Untuk Tilang Etle ada sebanyak 121 pelanggaran, Tilang Manual sebanyak 226 dan teguran ada sebanyak 183 pelanggaran.
