BerandaBid HumasDialog Interaktif RRI, Polda Babel Sosialisasikan Peran Polisi RW

Dialog Interaktif RRI, Polda Babel Sosialisasikan Peran Polisi RW

Polda Bangka Belitung, Bidang Hubungan Masyarakat,- Polda Bangka Belitung kembali hadir pada acara Dialog Interaktif RRI Sungailiat, Rabu (21/6/23) siang. Kali ini, narasumber diisi oleh Kompol Agus Handoko yang merupakan Kasubdit Binpolmas Direktorat Binmas Polda Bangka Belitung.

Mengangkat tema Polisi RW sebagai Garda terdepan Polri dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, Perwira Menengah Polri ini menjelaskan apa saja tugas yang diemban oleh Polisi RW.

Kasubdit Binpolmas mengatakan bahwa Polisi RW memiliki konsep kegiatan yang diemban oleh petugas Polri untuk membantu tugas Bhabinkamtibmas.

Tugas Polisi RW sendiri, kata Kompol Agus Handoko, yakni memulai interaksi yang konsisten dengan masyarakat serta mendengarkan, menerima dan berempati terhadap keluh kesah permasalahan yang ada di masyarakat.

“Ini diawali dari tugas bhabinkamtibmas yang selalu berdampingan dengan masyarakat, seperti kita ketahui bahwa 1 desa memiliki 1 bhabin. Dengan perjalanan waktu dan situasi kamtibmas, tentunya ini harus dilapis dengan Polisi RW agar lebih maksimal pelayanan,”kata Kompol Agus Handoko.

Selain membantu tugas Bhabinkamtibmas, Kompol Agus Handoko menuturkan bahwa Polisi RW ini juga membantu para RW dan masyarakat dilingkungan Rukun Warga.

Sehingga, Para personel yang mengemban Polisi RW dapat mengidentifikasi masalah-masalah yang ada dilingkungan Rukun Warga.

“Tentunya kita dapat mengatasi permasalahan yang ada dimasyarakat, sehingga permasalahan yang ada dimasyarakat tidak besar. Kalau Polisi sudah hadir ditengah-tengah masyarakat, masalah yang ada dapat terbantu dan terpecahkan,”ungkapnya.

Lebih lanjut, Mantan Wakapolres Beltim ini menjelaskan Polisi RW ini merupakan Personel yang tinggal di lingkungan RW tempat tinggalnya.

Polisi RW juga, kata Kompol Agus Handoko merupakan Polisi dengan latar belakang satuan kerja mana pun.

“Latar belakangnya dari Satker manapun. Ini tugas tambahan diluar tugas pokok fungsinya. Mereka wajib berkunjung guna memonitor dan menampung informasi dari masyarakat,”lanjutnya.

Lebih jauh, ia juga menuturkan bahwa Polisi RW yang ditugaskan ini lebih mengedepankan tindakan persuasif sehingga permasalahan bisa diselesaikan.

Ia juga menambahkan bahwa dengan adanya Polisi RW ini, permasalahan yang ada bisa diselesaikan lebih optimal.

“Kita kedepankan persuasif, sehingga permasalahan bisa diselesaikan. Dan didesa lebih optimal karena ada tiga pilar, yakni Kades, Bhabinkamtibmas dan Babinsa.”tuturnya.

Diakhir perbincangan, Perwira Melati Satu ini menegaskan bahwa Polisi RW ini merupakan langkah Polri untuk lebih mendekatkan diri ke masyarakat.

Ia juga menegaskan bahwa pembentukan Polisi RW bukan sebagai alat untuk menghadapi tahun Politik.

“Polisi RW merupakan tugas tambahan bagi personel Polri dari berbagai bidang tugas dan bukan sebagai alat Politik dikarenakan TNI dan Polri dilarang utk berpolitik Praktis pada Pemilu 2024,”katanya.

“Polri lebih kepada konsistensi menjaga kondisi Kamtibmas yang aman dan terkendali serta situasi Ipoleksosbudkan atau idiolegi, Politik, Ekonomi, Sosial Budaya dan Kamtibmas yang kondusif diseluruh kewilayahan di jajaran Polda Babel,”pungkasnya.

Berita Lainnya

https://fkip.uki.ac.id/vendor/ https://siaril.radenintan.ac.id/img/ https://ubics.ub.edu/wp-includes/css/ https://fateta.ilearn.unand.ac.id/lang/ https://dlhk.kukarkab.go.id/css/ https://tracerstudy.fatek.unpatti.ac.id/tmp/slot-qris/ https://institutovanguarda.app.br/lang/ https://educacioncontinua.dgire.unam.mx/aulavirtual/sdana/ https://ppid.pasuruankota.go.id/system/ https://feb.uki.ac.id/css/ https://fkip.unsulbar.ac.id/wp-includes/js/sdana/