Polda Kep. Bangka Belitung. Bid Humas,- Langkanya masker di Kota Pangkalpinang ini membuat para karyawan toko ini mencoba mengambil keuntungan yang besar.
Tim Opsnal Buser Polres Pangkalpinang, menggerebek sebuah toko yang ada basement Ramayana Pangkalpinang, Rabu (4/3/2020) siang.
Penggerebekan kios di Blok C 116 tersebut lantaran kedapatan menjual masker berbagai jenis dengan harga tak wajar, yakni Rp 250 ribu per box.
Kabag Ops Polres Pangkalpinang Kompol Jadiman Sihotang mengatakan, penggerebekan kios tersebut dilakukan setelah pihaknya mendapat laporan dari masyarakat.
“Kita mendapatkan informasi dari masyarakat siang tadi sekitar pukul 13.00 WIB, kalau ada salah satu toko di basement Ramayana, yang menjual masker cukup tinggi, satu bok seharga 250 ribu,” ungkap Kompol Jadiman Sihotang, Rabu (4/3/2020) sore.
Menurut Jadiman, kalau biasanya harga masker tersebut sangat rendah, dengan harga sekitar Rp 30 ribu hingga Rp 40 ribu per boxnya.
“Biasanya harga masker perbok sangat rendah, cuma karena adanya wabah Virus Corona, dan stok masker pun berkurang, jadi dimanfaatin pemilik toko tersebut dengan menjual masker harga yang cukup tinggi,” katanya.
Ditegaskan Kabag Ops, pemantauan terhadap penjualan masker merupakan instruksi dari pimpinan.
“Bapak Kapolri memerintahkan jajarannya, untuk melakukan pengecekan terkait adanya penimbunan masker untuk dilakukan penindakan atau diproses sesuai dengan hukum yang berlaku,” imbuh Kabag Ops.
Dikatakan Kompol Jadiman, dalam penggerebekan tersebut pihaknya mengamankan dua orang yakni pemilik toko dan karyawannya.
“Kalau untuk karyawan kita amankan, hanya sebagai saksi, karena untuk kita minta penjelasan,” kata Kompol Jadiman.
Tidak hanya itu Kabag Ops juga menjelaskan, menurut keterangan pemilik toko, ia berjualan masker sudah sekitar dua bulan ini dengan harga cukup tinggi.
“Pengakuan pemilik toko, ia jualan masker sekitar dua bulan terakhir, semenjak adanya isu Virus Corona, dan saat penggerbakan kita juga berhasil mengamankan barang bukti ada 14 kotak masker,” terang Jadiman.
Selain itu Kompol Jadiman mengimbau kepada pemilik toko penjual masker jangan menjual masker terlalu tinggi.
“Kita mengimbau kepada para penjual atau toko-toko penjual masker jangan menjual masker dengan harga yang terlalu tinggi, dan jual lah dengan harga yang sesuai,” tukas Kompol Jadiman Sihotang.