Polda Kep. Bangka Belitung. Bidang Humas,- Polsek Badau monitoring Kegiatan Pengambilan Sampel Darah untuk Mendeteksi Penyakit Filariasis Warga binaan Desa Badau.
Upaya Pemerintah Kecamatan Badau Kabupaten Belitung melalui Dinas Kesehatan UPT. Puskesmas Badau bersama dengan Polsek Badau mengupayakan penyakit eliminasi penyakit kaki gajah, secara serentak di tingkat RT dan RW se Desa Badau Kecamatan Badau, dengan cara Door to door rumah warga didampingi oleh Anggota Polsek Badau, Perangkat Desa serta Satlinmas setempat guna melakukan pengambilan sampel darah dalam rangka mendeteksi Penyakit filariasis (Penyakit Kaki Gajah). Selasa (25/06/2024) Malam.
Warga Desa Badau Kecamatan Badau yang mengikuti Kegiatan terlihat antusias sekali, menjalani proses pengambilan darah oleh Petugas Kesehatan.
Filariasis adalah penyakit yang disebabkan oleh cacing parasit dan penyebarannya melalui gigitan nyamuk. Penyakit kaki gajah ini termasuk dalam gangguan yang langka untuk terjadi. Seseorang yang mengidapnya dapat mengalami lengan dan kaki yang membengkak dan menjadi jauh lebih besar dari yang seharusnya. Selain itu, pembengkakan pada organ seks dan payudara juga mungkin terjadi.
Antusiasnya warga binaan Polsek Badau dalam pencegahan penyebaran penyakit Filariasis ini sangatlah tinggi, terbukti banyaknya warga yang berdatangan ke lokasi kegiatan.
Filariasis termasuk salah satu penyakit yang lebih umum terjadi pada daerah tropis atau subtropis, termasuk juga Indonesia. Seseorang dapat mengidap penyakit ini saat parasit filaria masuk ke tubuh dengan nyamuk sebagai perantara. Cacing tersebut dapat bertahan hingga delapan tahun di dalam tubuh. Jika tidak segera mendapat penanganan, pembengkakan hingga cacat permanen dapat terjadi.
Kepolisian Sektor Badau bersama-sama dengan Pemerintah Kecamatan Badau Kabupaten Belitung melalui Dinas Kesehatan UPT. Puskesmas Badau dalam hal ini berkomitmen untuk mendukung program eliminasi penyakit kaki gajah ini dan mengharapkan semua Warga untuk tidak terlewat atau menolak untuk diambil sampel darahnya karena diperlukannya diagnosis dini untuk dapat penanganan segera. Dikarenakan dalam hal melakukan diagnosis dini ini yang dibutuhkan adalah pemeriksaan penunjang guna mendeteksi Penyakit filariasis (Penyakit Kaki Gajah) tersebut karena sulit untuk menentukan penyakit tersebut melalui gejala yang timbul, adapun salah satunya pemeriksaan penunjang terebut adalah dengan pengambilan sampel darah.

