Polda Kep. Bangka Belitung. Bidang Humas,- Peduli dengan pentingnya menjaga imun tubuh serta memutus mata rantai diwilayah hukum Polsek Belinyu, pihak Kepolisian Polresk Belinyu gelar Program Vaksin Jemput Bola atau Vaksin Jebol Presisi.
Penyelenggarakan program Polri yang mereka gagas yaitu vaksin jemput bola atau vaksin jebol presisi, Kamis (16/09) pagi, sasarannya kali ini adalah masyarakat Belinyu serta para pendatang yang bekerja di wilayah Kecamatan Belinyu.
Giat ini di selenggarakan langsung di empat lokasi masing-masingnya di Desa Gunung Muda, Desa Riding Panjang, Kelurahan Romodong Indah serta di Gedung Serbaguna Kecamatan Belinyu. Dari rangkaian kegiatan itu jumlah masyarakat yang sudah mengikuti vaksin jebol sudah masuk di angka 1000 orang.
Hal itu diungkapkan oleh Kapolsek Belinyu, Kompol Noval Desky. Menurutnya, sasaran yang difokuskan kali ini adalah masyarakat Belinyu, namun kata dia, yang paling utama adalah pendatang yang bekerja atau mencari nafkah di Kecamatan Belinyu.
” Iya benar, tadi bertempat di Kantor Lurah Romodong Indah, Kantor Desa Riding Panjang dan Gedung Serba Guna Kecamatan Belinyu kami melaksanakan kegiatan vaksinasi jebol atau jemput bola presisi Covid 19. Sasarnya masyarakat Belinyu dan pendatang yang bekerja di Belinyu,” kata Kompol Noval seizin Kapolres Bangka, Kamis malam.
Untuk vaksin yang digunakan masih sama, Kompol Noval menyebutkan, saat ini jenis vaksin yang digunakan yaitu jenis vaksin Sinovac dan Moderna.
Masih kata Kompol Noval, hingga saat ini jumlah masyarakat Kecamatan Belinyu yang sudah mengikuti vaksin Jebol sudah kurang lebihnya mencapai 1000 orang.
” Untuk vaksin yang diberikan kepada masyarakat itu vaksin Sinovac dan Moderna, jumlah yang sudah divaksin jebol, kurang lebih ya 1000 orang,” kata dia.
Maka dari itu, Kompol Noval menghimbau kepada masyarakat Kecamatan Belinyu untuk menyegerakan diri melakukan vaksin, karena kata dia, ini sebagai bentuk untuk mewujudkan Herd Immunity atau istilahnya kelompok yang memiliki kekebalan tubuh, sehingga kata dia dapat membangkitkan kehidupan sosial, budaya hingga pertumbuhan ekonomi.
” Kami menghimbau bagi masyarakat yg belum divaksin agar segera melaksanakan vaksin dilokasi terdekat yg telah disediakan, yakinlah, bahwa vaksin aman, halal dan sehat. Bersama kita wujudkan Herd Immunity diwilayah Belinyu agar kehidupan sosial, budaya dan ekonomi masyarakat dapat kembali pulih dan tumbuh seperri sedia kala,” tuturnya.
Sementara dilain pihak, Kepala Desa Riding Panjang, Surya Darma mengatakan, dengan adanya sinergi bersama, sudah melahirkan animo masyarakat yang mengikuti vaksin cukup tinggi, sekitar 200 orang warga Desa Riding Panjang kata dia mengikuti vaksin gagasan Polri ini. ” Dengan sinergi dari segala unsur yang ada di Desa Riding Panjang dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa pentingnya vaksin, maka tinggilah tingkat kepedulian masyarakat yang ingin ikut vaksin tersebut. Kisaran yang ikut ada 200 lebih, untuk lengkapnya nanti kami cek di Puskesmas,” ungkap Surya Darma.
Selain Polsek Belinyu, beberapa instansi terkait juga terlibat dan hadir dalam kegiatan itu seperti Kepala Puskesmas Gunung Muda, Satgas Covid 19 Kecamatan Belinyu, Bhabinkamtibmas Polsek Belinyu, Babinsa Koramil Belinyu hingga para Lurah dan Kepala Desa.