Polda Kep. Babel, Bidhumas,- Kapolda Kep. Bangka Belitung Irjen Pol Drs. Anang Syarif Hidayat Pimpin Upacara Pembukaan Pendidikan Pembentukan Bintara Polri TA.2021 Gelombang II Polda Kep. Babel di Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Kep. Babel. Senin, (26/07/21) pagi.
Kegiatan tersebut turut dihadiri Gubernur Prov. Kep. Babel, Danrem 045/Gaya, Wakapolda Kep. Babel, Ketua DPRD Prov. Kep. Babel, Danlanal Bangka atau yang diwakili, Irwasda Polda Kep. Babel, Para PJU Polda Kep. Babel, Para Kapolres Jajaran Polda Kep. Babel dan Forkopimda Kep. Babel
Selaku irup Kapolda mengucapkan selamat atas kelukusan pada penerimaan bintara polri tahun anggaran 2021. “Perlu kita pahami bahwa pendidikan pembentukan bintara polri pada tahun ini memiliki beberapa kekhususan dalam penyelenggaraannya, sehingga memerlukan antisipasi dan kesiapan kita secara khusus pula dalam persiapan dan pelaksanaannya,” jelasnya.
Kapolda menjelaskan pendidikan dilaksanakan dalam situasi pandemik covid-19, pimpinan polri telah memutuskan diktukba polri T. A 2021dilaksanakan secara tatap muka atau on campus. “Oleh karena itu gelorakan disiplin protokol kesehatan, jangan lengah, jangan kendor, dan tuntaskan vaksinasi baik untuk serdik maupun para gadik, pengasuh, pelayan dan keluarga besar kampus,” tegasnya.
Perlu diketahui terdapat 10.650 serdik reguler dan 4.636 serdik dari sumber hibah yang berasal dari provinsi papua, papua barat, kalsel, sumsel, babel dan jatim sehingga jumlahnya menjadi 15.286 serdik, terdiri dari 14.609 pria dan 677 wanita yang akan berlangsung selama 5 bulan kedepan.
Selanjutnya, pendidikan akan diselenggarakan di 36 satdik polri, yang terdiri dari 31 spn di seluruh Indonesia, sepolwan, pusdik brimob, sabhara, binmas, dan polair.
Dalam kesempatan ini Kapolda menambahkan 8 program prioritas transformasi pendidikan polri :
1. Mewujudkan kampus yang sehat
2. Mewujudkan kampus yang aman
3. Mewujudkan kampus sebagai pusat keunggulan
4. Menjadikan kampus tempat favorit dan prestasi
5. Membangun kampus dengan kurikulum kekinian dan menjawab tantangan tugas
6. Membangun kampus dengan struktur kuat
7. Membangun kampus kebangsaan
8. Mewujudkan pendidikan tinggi ilmu kepolisian yang inklusif untuk umat manusia
“saya ingin menekankan kembali agar pedomani dan laksanakan 10 direktif harian kalemdiklat polri,” tutupnya.