BerandaBid HumasTersangka Pembacokan Anggota Diringkus Buser Usai Kejadian

Tersangka Pembacokan Anggota Diringkus Buser Usai Kejadian

Kapolda Kep. Bangka Belitung. Bidang Humas,- hendak bersilahturahmi kerumah kerabat, oknum kepolisian polres Bangka selatan kena sabetan parang oleh warga.

Personil sabhara polres Bangka selatan tidak menyadari akan terjadi insiden yang menimpanya tersebut, dikarena [ada saat kejadian korban tidak ada masalah dengan tersangka itu sendiri, dikarenakan korban berteman baik dengan adik tersangka serta kenal dekat dengan keluarga tersangka.

Seorang anggota Polri di Kabupaten Bangka Selatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengalami luka serius akibat sabetan parang, Kamis (5/8/2021) malam.

Anggota Polri inisial Y-I (26) yang bertugas di Satuan Sabara Polres Bangka Selatan itu harus menjalani perawatan intensif akibat luka sabetan senjata tajam di bagian kepala, leher dan tangan.

Kabag Ops Polres Bangka Selatan, AKP Surtan Sitorus membenarkan ada anggota Polres Basel dari Satuan Sabara menjadi korban penganiayaan.

“Iya benar tadi malam sekitar pukul 19.00 WIB anggota kami inisial Y-I dari Satuan Sabhara menjadi korban penganiayaan pembacokan. Peristiwa terjadi di Jalan Damai Gang Cempaka Kelurahan Toboali,” ujar AKP Sitorus, Jumat (6/8/2021).

Ia mengungkapkan, kronologis kejadian berawal korban bersama tiga orang temannya pulang dari GOR Pemda Basel. kemudian korban sedang duduk-duduk santai, lalu tiba-tiba didatangi seseorang yang langsung mengayunkan senjata tajam jenis parang ke arah belakang badan korban.

“Akan tetapi tidak mengenainya, setelah mengetahui pelaku hendak membacok dirinya, kemudian korban mengambil senpi dinas jenis V2 di dalam mobilnya lalu korban langsung mengejar pelaku ke arah belakang rumah,” ungkap Surtan.

“Setelah dekat dengan pelaku korban meminta pelaku melepaskan senjata tajam yang dipegangnya sambil melepaskan tembakan peringatan sebanyak satu kali,” sambungnya.

Lanjutnya, ketika  korban melepaskan tembakan peringatan tersebut, pelaku langsung menyerang korban menggunakan parang  sehingga mengakibatkan korban terjatuh.

“Setelah korban terjatug pelaku langsung mengayunkan parang yang dipegangnya tersebut secara berulang-ulang ke arah korban yang mengakibatkan korban mengalami luka di bagian pipi sebelah kiri, kepala sebelah kiri, leher sebelah kiri, lengan tangan kiri, telapak dan jari-jari tangan kanan,” jelasnya.

Tema korban berusaha membantu korban dengan menahan parang yang dipegang pelaku sehingga mengakibat teman korban ikut mengalami luka di tangan sebelah kanan.

Atas kejadian tersebut korban bersama temannya dilarikan ke Klinik Bhakti Timah (Pusyandik) Toboali  guna dilakukan penanganan dan Perawatan secara medis.

Namun, tak butuh lama pelaku yang diketahui bernama Wiwin Hari Yanto berhasil diamankan.

“Pelaku berhasil diamankan sedang bersembunyi di dalam sebuah rumah yang tidak jauh dari TKP (tempat kejadian perkara),” tukasnya.

Berita Lainnya