Polda Kep. Bangka Belitung, Bidang Hubungan Masyarakat.- Kapolda Kep. Bangka Belitung Inspektur Jenderal Polisi Drs. Anang Syarif Hidayat mengikuti Pembukaan KKDN Peserta Didik Sespimti Dikreg-30 Tahun 2021 di Wilayah Hukum Polda Kep. Bangka Belitung, Senin (02/8/21) pagi.
Kapolda yang didampingi Karo SDM Polda Kep. Bangka Belitung Kombes Pol Anissullah mengikuti Pembukaan KKDN Peserta Didik Sespimti Dikreg-30 tahun 2021 melalui Zoom Metting di Ruang Kerja Kapolda.
Kapolda dalam sambutannya mengucapkan rasa syukur bisa mengikuti pembukaan KKDN Peserta Didik Sespimti Dikreg-30 tahun 2021 di Wilayah Hukum Polda Babel meskipun melalui Zoom Metting mengingat saat ini masih suasana Pandemi Covid-19.
Kapolda juga menerangkan mengenai sejarah sebelum berdirinya Polda Babel yang merupakan bagian dari Polda Sumatra Selatan. Kemudian, berdasarkan Undang-Undang RI Nomor : 27 Tahun 2000 menyatakan bahwa Kepulauan Bangka Belitung resmi menjadi daerah Propinsi Republik Indonesia yang ke–31 dan dengan terbentuknya Provinsi Kepulauan Bangka Belitung maka sesuai dengan surat Keputusan Kapolri tanggal 29 Desember 2000 maka dibentuklah Polwil Kepulauan Bangka Belitung.
“Setelah Polwil Kepulauan Bangka Belitung berdiri selama lebih kurang 2 Tahun, maka pada tanggal 13 Maret 2003 status Polwil Kepulauan Bangka Belitung ditingkatkan menjadi Polda Kepulauan Bangka Belitung. Selanjutnya pada tanggal 22 April 2020 Polda Kep. Bangka Belitung Di Naikkan Tipenya Menjadi Polda Tipe A.”terang Kapolda.
Dikatakan Kapolda bahwa Polda Kep. Bangka Belitung saat ini memiliki 7 Polres, 37 Polsek yang terdiri dari 5 Polsek Urban, 25 Rural, 7 Prarural Dan 3 Polsub Sektor dengan jumlah Personil Polda Kepulauan Bangka Belitung Sebanyak 4.768 Personil.
Selanjut, Irjen Pol Anang juga menjelaskan data Statistik Jumlah Penduduk Bangka Belitung ditahun 2020 ada 1.517.590 Jiwa dengan Mayoritas masyarakat beragama Islam Dengan Persentase 89,10 %. Sedangkan mata pencaharian masyarakat didominasi Bidang Pertambangan, Perkebunan, Pertanian, Perikanan dan Jasa Kemasyarakatan lainnya.
“Saat Ini ditengah pandemi Covid-19 kondisi Perekonomian relatif mengalami perbaikan. Terhitung Pertumbuhan Ekonomi pada Triwulan IV Tahun 2020 Sebesar -1,04%, Triwulan I Tahun 2021 Sebesar 0,97% dan Triwulan II Tahun 2021 belum secara resmi dikeluarkan Bank Indonesia, namun diperkirakan akan terus meningkat.”terangnya.
Terkait situasi Kamtibmas, jumlah tindak pidana selama TW II Tahun 2021 sebanyak 394 kasus sedangkan TW I Sebanyak 468 kasus atau mengalami penurunan sebanyak 74 kasus atau turun 16% yang secara kualitas masih didominasi kasus Curat, Curanmor, Penipuan dan Penggelapan, Anirat serta narkoba.
Sedangkan Laka Lantas, pada TW II Tahun 2021 sebanyak 83 Kasus dengan korban meninggal dunia sebanyak 41 jiwa, sedangkan TW I sebanyak 78 kasus dengan jumlah korban meninggal dunia sebanyak 39 Jiwa. Untuk trend laka lantas mengalami kenaikan sebanyak 5 kasus Atau 6% dan korban meninggal dunia turun sebanyak 2 orang tau 5%.
“Sama halnya dengan Provinsi lain, Provinsi Babel juga terdapat potensi konflik yang muncul dari masalah Perekonomian dan Sosial Budaya diantaranya Pro Kontra masuknya KIP, Perkebunan Sawit dan Konflik Sosial lainnya.”ungkap Kapolda.
Lebih lanjut, Kapolda juga memaparkan data mengenai Covid-19 di Babel yang sampai dengan 31 Juli 2021 kemarin jumlah kasus positif terkonfirmasi sebanyak 33.374, sembuh 26.968 atau 80,82%, meninggal 663 atau 1,98% dan dirawat 5.743 atau 17,20%.
Sementara kasus Penyebaran Covid-19 di Bangka Belitung selama 1 bulan terakhir mengalami peningkatan yang signifikan dibanding bulan-bulan sebelumnya. Hal Ini menjadi tantangan bagi Polda Kep. Bangka Belitung untuk berupaya mengatasi permasalahan tersebut.
Untuk mengatasi dampak dari penyebaran Covid-19, Kapolda mengungkapkan bahwa pihaknya bersama TNI dan Pemerintah Daerah telah bersinergi dalam mengatasi dampak dari Covid-19 dengan memberikan bantuan sosial, sosialisasi Penerapan Protokol Kesehatan, melaksanakan operasi yustisi, Operasi Aman Nusa II Lanjutan dan Pembentukan Kampung Tegep Mandiri serta penerapan PPKM Mikro dan Pelaksanaan Vaksinasi.
“Total sasaran Vaksinasi kepada masyarakat Babel sebanyak 1.137.824 atau 70% dari jumlah masyarakat Babel. Dan saat ini jumlah Vaksin yang sudah dilaksanakan sebanyak 213.546 Vaksin pada Tahap Pertama dan 130.048 Vaksin pada Tahap ke Dua. Ini diharapkan Vaksinasi ini akan terbentuk Herd Imunity bagi masyarakat.”ujarnya.
Secara Internal Penanganan Covid-19 Bagi Personil Polri Yang Terpapar Covid-19, diungkapkan Jenderal Bintang Dua ini juga bahwa Polda Kep. Bangka Belitung telah melakukan upaya dengan mendirikan Shelter atau tempat isolasi Mandiri di setiap Polres.
“Saat ini terdapat 9 Shelter yang mampu menampung 199 Personil Polri apabila terpapar Covid-19 dengan status OTG.”tambahnya.
Dengan adanya gambaran seperti ini, Kapolda mengharapkan dapat membekali para peserta dan memiliki cakrawala berpikir lebih komprehensif dan integral tentang kondisi objektif dari Babel sendiri.
Selain itu, dapat mempertajam kemampuan dalam menemukan isu-isu strategis di daerah dan menemukan akar permasalahannya serta menganalisis dan mencari Solusi.
“KKDN ini juga sebagai tempat mengabdi serta memberikan kesempatan kepada peserta untuk meneliti secara langsung dan mendiskusikan sehingga menghasilkan produk yang objektif.”kata Kapolda.
“Melalui momen ini juga diharapkan dapat saling berbagi informasi serta tentunya kegiatan KKDN Sespimti tahun 2021 akan menghasilkan terobosan baru untuk mengejar target-target potensi daerah yang belum terkelola secara maksimal dan juga menjadikan motivasi dan semangat dalam rangka percepatan pembangunan Provinsi Kep. Bangka Belitung.”tutup Kapolda.
Sementara itu, dalam acara Pembukaan yang bertemakan Pendidikan KKDN Sespimti Polri Dikreg Ke-30 Ta 2021 adalah Mewujudkan Pimpinan Tingkat Tinggi Polri, Kementerian Dan Lembaga Yang Prediktif, Responsibilitas, Transparansi Berkeadilan (Presisi) Untuk Indonesia Maju turut dihadiri oleh Ka Sespimti Polri yang diwakili oleh Widyaiswara Kepolisian Utama Tk II Brigjen Pol Drs. Benjamin, Mm, Ketua Pokjar 12 beserta anggota Pokjar, Karo SDM serta peserta KKDN Sespimti tahun 2021.