BerandaBid HumasKapolri Bersama Panglima TNI Tinjau Langsung Pembangunan RS Karantina Covid-19 di Pulau...

Kapolri Bersama Panglima TNI Tinjau Langsung Pembangunan RS Karantina Covid-19 di Pulau Galang

aKapolri Bersama Panglima TNI Tinjau Langsung Pembangunan RS Karantina Covid-19 di Pulau GalangPolda Kep. Bangka Belitung, Bidang Hubungan Masyarakat – Kapolri Jenderal Polisi Drs. Idham Azis, M.Si. bersama Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto S.IP melakukan peninjauan langsung pembangunan Rumah Sakit Karantina Covid-19 di Pulau Galang Kota Batam, Rabu (25/03/2020).

Turut hadir dalam rombongan kunjungan tersebut Mentri PUPR M. Basuki Hadi Muljono, Mayjen TNI Arios Tiopan Aritonang (Asops Panglima TNI), Asops Irjen Pol Harry Rudlf Nahak, Dirjen Cipta Karya Gani Ghazaly, Karo Kompu Endra Saleh, Kapolda Kepri Irjen Pol Andap Budi Revianto, Pangdam 1 Bukit Barisan Mayor Jendral TNI MS Fadilah, Danrem 033 Wira Pratama Brigjen TNI Gabriel Leman, Dandim Kota Batam Letkol Inf Rahmad Daud Harahap, Danlanud Hang Nadim Letkol Urip Widodo, Danden POM Kota Batam, Kapolesk Kawasan Bandara Hang Nadim Akp Nidya Astuty Sik, Direktur Bubu Hang Nadim Bpk Suwarso SE dan Pejabat Utama Polda Kepri, Dirops PT. Wika Karya Agung Bidi Waskito, serta Direktur Bisnis PT. Wika Karya Fery Hendriyanto.

Setibanya di Eks Camp Vietnam Kecamatan Galang Kota Batam, Kapolri, Panglima TNI beserta rombongan langsung melakukan pengecekan terhadap sudah seberapa jauh proses pembangunan RS. Karantina Covid-19 tersebut.

Dalam penjelasannya, Panglima TNI yang di dampingi , Kapolri mengatakan bahwa pembangunan RS Karantina Covid-19 ini memiliki 2 (dua) fasilitas yaitu fasilitas untuk observasi dan fasilitas isolasi termasuk pendukung untuk tenaga medis. Adapun pembangunan fasilitas Rumah Sakit ini dibagi menjadi tiga zonasi, yakni Zona A meliputi gedung penunjang seperti mess petugas, dokter dan perawat, gedung sterilisasi, gedung farmasi, gedung gizi, laundry, gudang dan power house.

“Untuk kesiapan pembangunan RS ini sudah 78 % yang mana 3 (tiga) hari lagi RS ini akan siap pengerjaanya. Rumah Sakit ini dibangun mulai tanggal 8 Maret 2020 dan ditargetkan akan selesai pada 28 Maret 2020 dan siap untuk dimanfaatkan. Namun kita masih perlu melatih tenaga medis agar bisa mengoperasikan rumah sakit ini dengan efektif dan dapat di operasionalkan dengan baik. Saat ini untuk ruang observasi sudah siap 340 tempat tidur dan untuk ruang isolasi itu sendiri sudah siap 20 tempat tidur,” tambah Panglima TNI.

“Selain itu ada juga ruang isolasi yang sudah dibangun adalah ruang isolasi ICU sehingga dilengkapi dengan tekanan negative untuk ruanganya, AC standar HEPA, oksigen dan kamar mandi didalam. Pada esok hari saya pastikan alat-alat kesehatan akan didatangkan dari Jakarta menggunakan pesawat Hercules dan diharapkan rumah sakit akan selesai sesuai dengan target. Pembangunan tetap di laksanakan sampai dengan target yg diinginkan tercapai,” tutup Panglima TNI.


 

Berita Lainnya